Museum History of Sundaland, yang terletak di Karawang Jawa Barat sangat ideal bagi siswa untuk mempelajari sejarah dan budaya Sunda dengan cara yang menyenangkan, sesuai kebutuhan siswa, melalui pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar dan P5 yang lebih mendekati dengan profil pelajar Pancasila.
Dalam kunjungan Outdoor Learning ke museum ini, siswa dapat terlibat dalam berbagai aktivitas edukatif yang dirancang untuk meningkatkan pengetahuan kognitif mereka, khususnya tentang sejarah Sunda, serta pemahaman filosofi yang terkandung dalam kebudayaan tersebut.
Memperkenalkan Sejarah Sunda Melalui Pendekatan Kognitif
Museum ini tidak hanya menjadi sarana wisata edukatif, tetapi juga sebagai tempat di mana siswa dapat menanamkan nilai-nilai kehidupan yang diambil dari kearifan lokal Sunda.
Museum History of Sundaland menawarkan pengalaman belajar yang komprehensif dengan menggabungkan unsur-unsur pendidikan kognitif yang dirancang khusus untuk para siswa.
Ketika memasuki museum, mereka akan disambut di zona koleksi yang menampilkan timeline sejarah Sunda, mulai dari era prasejarah hingga zaman modern. Dengan bantuan panduan visual, seperti peta, diorama, dan infografis yang mudah dipahami, para siswa dapat melihat bagaimana peradaban Sunda berkembang dari waktu ke waktu.
Salah satu hal yang menarik adalah bagaimana museum ini mengajarkan sejarah Sunda melalui narasi yang edukatif dan interaktif. Para siswa diajak untuk memahami peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Sunda, seperti berdirinya Kerajaan Tarumanegara dan Pajajaran, serta peran tokoh-tokoh berpengaruh seperti Raja Purnawarman dan Prabu Siliwangi. Narasi ini disampaikan Story Teller museum dengan cara yang sederhana namun menarik, sehingga siswa dapat memahami secara komprehensif sekaligus mengingat informasi tersebut dengan baik.
Di museum ini difasilitasi dengan teknologi Augmented Reality, QR Movie, dan AI yang sangat interaktif dan komunikatif sehingga mereka dapat bereksplorasi sejarah melalui visualisasi 3D animasi di layar aplikasi ponsel pintar.
Pentingnya filosofi Sunda tentang arti nilai panduan hidup dan memberikan pengetahuan seputar sejarah, Museum Meta History of Sundaland juga berfokus pada pengajaran filosofi hidup masyarakat Sunda yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan para siswa sehari-hari. Filosofi ini, yang dikenal sebagai “Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh,” yang turut mengajarkan pentingnya kebersamaan, kasih sayang, dan kepedulian terhadap sesama.
Dalam berbagai eksebisi di museum, filosofi ini diintegrasikan ke dalam cerita-cerita dan artefak yang dipamerkan, sehingga siswa dapat melihat bagaimana nilai-nilai Pancasila ini diterapkan dalam kehidupan masyarakat Sunda.
Misalnya, dalam salah satu zona pameran, siswa dapat melihat bagaimana masyarakat Sunda pada zaman dahulu hidup secara harmonis dengan alam, mempraktikkan nilai-nilai keberlanjutan, dan menjaga keseimbangan antara manusia dan lingkungan nya.
Melalui contoh-contoh konkret ini, siswa dapat belajar bahwa nilai-nilai kebudayaan Sunda tidak hanya relevan di masa lalu, tetapi juga memiliki makna yang mendalam bagi kehidupan mereka saat ini.
Museum ini juga menawarkan berbagai aktivitas interaktif yang dirancang untuk memperkuat pengetahuan kognitif siswa tentang sejarah dan filosofi Sunda. Salah satu aktivitas yang populer adalah permainan peran di mana siswa dapat berpakaian dan membawa perangkat asesoris di diorama seperti tokoh-tokoh sejarah Sunda dan memainkan peran mereka dalam cerita sejarah. Melalui cara ini, siswa tidak hanya belajar tentang sejarah, tetapi juga mengalami langsung bagaimana peristiwa-peristiwa tersebut terjadi.
Selain itu, terdapat juga workshop kreatif di mana anak-anak dapat belajar membuat kerajinan tangan tradisional Sunda, seperti membuat wayang, membatik, mengukir sabun, membuat gantungan kunci dan masih banyak lagi.
Aktivitas ini tidak hanya mengajarkan keterampilan praktis, tetapi juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk memahami proses pembuatan barang-barang yang memiliki nilai budaya tinggi. Dengan memahami proses ini, anak-anak dapat menghargai lebih dalam nilai-nilai yang terkandung dalam produk budaya Sunda.
Sejarah Sunda hingga kehidupan modern
Salah satu aspek penting dari kunjungan ke Museum Meta History of Sundaland adalah bagaimana sejarah dan filosofi Sunda dihubungkan dengan kehidupan modern. Siswa diajak untuk melihat bagaimana nilai-nilai yang dipelajari dari sejarah Sunda masih dapat diterapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari. Misalnya, dalam sesi diskusi yang diadakan oleh museum, siswa didorong untuk memikirkan bagaimana mereka dapat menerapkan filosofi “Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh” di sekolah atau di lingkungan rumah mereka.
Museum ini juga mengadakan program khusus di mana siswa dapat belajar tentang pentingnya melestarikan budaya dan sejarah lokal di era digital. Dengan adanya teknologi, siswa dapat memahami bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam melestarikan kebudayaan Sunda melalui media sosial dan platform digital lainnya. Program ini membantu siswa melihat relevansi sejarah dan budaya dalam konteks dunia modern Internet of Thing 5.O yang terus berkembang agar membawa pulang lebih dari sekedar pengetahuan biasa.
Kunjungan ke Museum History of Sundaland memberikan para siswa lebih dari sekadar pengetahuan tentang sejarah dan filosofi Sunda. Melalui pendekatan edukasi kognitif yang menyeluruh, museum ini membantu siswa mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang warisan budaya mereka. Mereka tidak hanya belajar tentang peristiwa sejarah, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai yang terkandung dalam budaya Sunda, yang dapat mereka bawa ke dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan pengalaman ini, siswa diharapkan dapat menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga cerdas berkarakter dan berbudaya, serta turut memiliki pemahaman yang kuat tentang identitas budaya mereka.
Kunjungan ke museum ini juga membuka wawasan mereka tentang pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya, serta bagaimana mereka dapat berperan aktif dalam upaya tersebut.
Dengan demikian, Museum History of Sundaland, dengan segala fasilitas digital teknologi nya ini telah menjadi jembatan portal penghubung masa lalu dengan masa kini, dan turut membentuk masa depan yang lebih berakar pada nilai-nilai budaya dan sejarah Indonesia yang kaya ini.
History of Sundaland, yang terletak di Karawang Jawa Barat sangat ideal bagi siswa untuk mempelajari sejarah dan budaya Sunda dengan cara yang
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Edukasi Kognitif Sejarah Sunda dengan Pendekatan Profil Pelajar Pancasila dan P5 di Museum Meta History of Sundaland, Karawang”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/dkgfoundation1900/67aab6eded64151dab1f4d52/edukasi-kognitif-sejarah-sunda-dengan-pendekatan-profil-pelajar-pancasila-dan-p5-di-museum-meta-history-of-sundaland-karawang
Kreator: DKG Foundation